Kamis (10/04/2025) SDN 72 Ntobo Kota Bima melaksanakan upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kota Bima yang ke-23 Tahun di halaman sekolah. Upacara berjalan dengan penuh khidmat dengan diikuti oleh seluruh murid dan guru dan staf sekolah. Upacara dalam rangka hari jadi Kota Bima ini disepakati bahwa guru-guru mengenakan pakaian tradisional berupa tenunan khas bima,dan sambolo begitupun dengan siswa dan siswi, mereka mengenakan pakaian tenunan khas bima, sambolo bagi laki-laki dan baju adat bima. 

Pembina dalam upacara dalam rangka memperingati hari ulang tahun kota bima yang ke-23 adalah Ibu Madinah, S.Pd.I. Beliau menyampaikan bahwa Hari Jadi Kota Bima ini juga menjadi momentum bagi kita untuk merenungkan apa yang telah kita lakukan untuk Kota Bima. Sebagai warga sekolah, kita dapat berkontribusi dengan cara menjaga kebersihan lingkungan sekolah, belajar dengan rajin, dan selalu berbuat baik kepada sesama. Hal-hal kecil ini, jika dilakukan secara konsisten, akan memberikan dampak yang besar bagi kemajuan Kota Bima.

Lebih lanjut dalam amanat pembina upacara menyampaikan bahwa :

  "Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Salam sejahtera bagi kita semua.

Pada pagi hari yang cerah ini, marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kita dapat bersama-sama merayakan Hari Jadi Kota Bima yang ke-23 tahun. Sebagai warga Kota Bima, khususnya keluarga besar SDN 72 Ntobo, kita patut merasa bangga dan bersyukur atas perjalanan panjang Kota Bima hingga mencapai usia yang ke-23 ini.

23 tahun bukanlah waktu yang singkat. Bayangkan, selama 23 tahun Kota Bima telah mengalami berbagai perubahan, perkembangan, dan kemajuan. Dari tahun ke tahun, Kota Bima terus berbenah, terus berupaya untuk menjadi lebih baik. Sebagai generasi penerus, kita semua, khususnya para siswa-siswi SDN 72 Ntobo, harus turut serta dalam pembangunan Kota Bima.

Di sekolah ini, kita belajar bukan hanya tentang membaca, menulis, dan berhitung, tetapi juga tentang nilai-nilai luhur seperti persatuan, kesatuan, dan gotong royong. Nilai-nilai inilah yang menjadi pondasi kuat bagi kemajuan Kota Bima. Di sekolah kita ini, di tengah semangat belajar dan menimba ilmu, terukir pula warisan budaya yang luhur. Kita memiliki para pengerajin tenun yang dengan keahlian dan ketekunan mereka, melestarikan dan mengembangkan seni tenun Bima yang indah dan penuh makna.

Seni tenun bukan hanya sekadar kain, tetapi juga cerminan identitas, kearifan lokal, dan kreativitas masyarakat Bima. Melalui motif dan warna yang khas, terjalin cerita tentang sejarah, tradisi, dan filosofi hidup. Keberadaan para pengerajin tenun di lingkungan sekolah kita adalah sebuah anugerah yang patut kita syukuri dan kita dukung sepenuhnya.

Hari Jadi Kota Bima ini juga menjadi momentum bagi kita untuk merenungkan apa yang telah kita lakukan untuk Kota Bima. Sebagai warga sekolah, kita dapat berkontribusi dengan cara menjaga kebersihan lingkungan sekolah, belajar dengan rajin, dan selalu berbuat baik kepada sesama. Hal-hal kecil ini, jika dilakukan secara konsisten, akan memberikan dampak yang besar bagi kemajuan Kota Bima.

Marilah kita jadikan Hari Jadi Kota Bima yang ke-23 ini sebagai semangat baru untuk terus belajar, terus berprestasi, dan terus berkontribusi bagi kemajuan Kota Bima. Semoga SDN 72 Ntobo selalu menjadi tempat yang nyaman dan kondusif bagi proses belajar mengajar, dan semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kekuatan untuk membangun Kota Bima yang lebih baik.

Selamat Hari Jadi Kota Bima yang ke-23! Jayalah Kota Bima! Semoga semakin gemilang dan menjadi kebanggaan kita semua."